Untuk mengetahui kekuatan mesin pembakaran internal (ICE) mobil, pasang pada dudukan khusus yang akan memberikan daya maksimumnya. Jika ini tidak memungkinkan, Anda dapat menghitung tenaga mesin dengan mengukur dinamika akselerasinya hingga 100 km / jam, setelah sebelumnya mengenali massanya di paspor teknis. Tentukan daya motor listrik berdasarkan dimensinya atau ukur tegangan dan arus pada belitannya, lalu buat perhitungan.
Itu perlu
stopwatch, tester, caliper
instruksi
Langkah 1
Menghitung daya mesin pembakaran internal mobil Sebagai aturan, daya maksimum mesin mobil ditunjukkan dalam dokumentasi teknis, tetapi seiring waktu, ketika sumber daya mesin habis, dayanya berkurang. Untuk menemukannya, bawa mobil ke stand khusus, di mana para ahli mengukur tenaga mesin saat ini.
Langkah 2
Jika ini tidak memungkinkan, cari tahu massa mobil dari lembar data, hitung massa bahan bakar dan pengemudi yang dituangkan ke dalamnya, lalu akselerasi mobil secepat mungkin hingga 100 km / jam, tentukan waktu akselerasi dalam hitungan detik.
Langkah 3
Untuk menghitung daya, berat total kendaraan, pengemudi dan bahan bakar, dikalikan dengan 27,78 (ini adalah kecepatan 100 km / jam yang dikonversi ke meter per detik) kuadrat dan dibagi dua kali waktu percepatan P = 27,78² * m / (2 * t). Dapatkan nilai daya dalam watt. Untuk mengubahnya menjadi kilowatt, kalikan dengan 1000. Untuk mengubah nilainya menjadi tenaga kuda, bagi daya dalam kilowatt dengan 0,735.
Langkah 4
Menghitung daya motor Hubungkan motor ke sumber tegangan yang diketahui. Ukur arus pada masing-masing belitannya dengan tester. Ukur dalam ampere. Temukan jumlah arus di semua belitan. Kalikan nilai yang diperoleh dengan tegangan sumber arus: P = UI. Ini akan menjadi konsumsi daya motor listrik.
Langkah 5
Untuk menentukan kekuatan motor berdasarkan dimensinya, ukur diameter inti stator dan panjangnya. Ukur dalam sentimeter - dengan pita pengukur dan jangka sorong. Tentukan kecepatan sinkron poros dan jaringan di mana motor terhubung.
Langkah 6
Tentukan konstanta pembagian kutub. Kalikan diameter dengan frekuensi sinkron dan 3, 14 dan bagi hasilnya dengan produk frekuensi listrik dan 120 (3, 14 * D * n / (120 * f)). Dari pembagian kutub dan jumlah kutub, tentukan konstanta C untuk motor tertentu menggunakan tabel. Hitung kekuatannya dengan mengalikan konstanta, kuadrat diameter poros, panjang badan, kecepatan sinkron dan angka 10 ^ (- 6): P = C * D² * l * n * 10 ^ (- 6). Perhitungan akan dilakukan dalam kilowatt.