Cara Menghitung Jarak Berhenti Mobil

Daftar Isi:

Cara Menghitung Jarak Berhenti Mobil
Cara Menghitung Jarak Berhenti Mobil

Video: Cara Menghitung Jarak Berhenti Mobil

Video: Cara Menghitung Jarak Berhenti Mobil
Video: Jarak total yang ditempuh mobil sampai berhenti (Gerak lurus) 2024, September
Anonim

Anda dapat menghitung jarak pengereman, yaitu jarak yang akan ditempuh mobil dari awal pengereman hingga berhenti, dengan menggunakan rumus sederhana. Bagi banyak pengemudi, informasi ini akan sangat membantu.

Cara menghitung jarak berhenti mobil
Cara menghitung jarak berhenti mobil

instruksi

Langkah 1

Jarak pengereman mobil secara langsung tergantung pada beberapa faktor. Ini termasuk: kecepatan kendaraan, beratnya, metode pengereman yang dipilih, permukaan jalan, keberadaan air atau es di atasnya. Jika Anda mengemudi dengan kecepatan 100 kilometer per jam, maka jarak berhentinya bisa 55-60 meter. Jelas bahwa rem yang buruk atau "ban botak" dapat meningkatkan jarak berhenti.

Langkah 2

Untuk menghitung jarak berhenti secara akurat, Anda dapat menggunakan rumus berikut: S = Ke x V x V / (254 x s). Simbol di dalamnya berarti sebagai berikut: S - jarak pengereman, dihitung dalam meter; Ke - koefisien pengereman (untuk mobil sama dengan satu); V adalah kecepatan (km / jam) yang digunakan mobil saat pengereman dimulai; c adalah koefisien yang menunjukkan daya rekat roda mobil ke permukaan jalan. Di sini, di bawah kondisi cuaca yang berbeda, nilainya dapat berubah, dan adalah: 0,7 - jalan aspal kering; 0,4 - jalan aspal basah; 0,2 - jalan yang tertutup salju; 0,1 - jalan yang tertutup lapisan es. terlihat bahwa koefisien tertinggi adalah pada saat berkendara di jalan kering, yaitu pada kondisi berkendara yang optimal.

Langkah 3

Jarak pengereman terjauh terjadi saat pengereman dilakukan dengan meningkatkan tekanan rem secara bertahap. Selain itu, ada beberapa jenis pengereman lainnya. Anda dapat mengerem dengan lancar, tajam, bertahap, dan sebentar-sebentar.

Direkomendasikan: