Bagaimana jika pembacaan odometer tidak benar? Tetapi keadaan bagian dalam mobil tergantung pada jarak tempuh. Pengemudi yang menjual mobil bekas sering memundurkan jarak tempuh untuk menjual mobil lebih cepat dan lebih mahal. Dalam hal ini, jarak tempuh mobil hanya perlu ditentukan "dengan mata".
instruksi
Langkah 1
Periksa daftar lelang terlebih dahulu jika Anda membeli mobil yang diimpor dari Jepang. Tapi perlu dicatat bahwa itu juga bisa dipalsukan. Sedangkan untuk mobil Amerika, pembacaan odometer pada mereka dapat diperiksa menggunakan database khusus yang disebut Autocheck dan Carfax.
Langkah 2
Periksa baik-baik kondisi interior jika setelah mempelajari dokumen terkait, Anda masih ragu. Perhatikan juga roda kemudi, pedal karet, jok, kancing, alas lantai, dll. Cek juga kondisi ban, lihat bagian bawah kap mobil. Di beberapa layanan, mekanik, selama inspeksi teknis, menempelkan stiker yang sesuai dan menunjukkan jarak tempuh pada mereka.
Langkah 3
Ingat, dalam satu tahun beroperasi, sebuah mobil menempuh rata-rata 30.000 km. Tentu saja, ada pengecualian, tetapi jika, misalnya, Anda ditawari mobil tahun 1998 dengan jarak tempuh hanya 60.000 km, maka ini adalah alasan yang serius untuk dipikirkan. Bandingkan juga jarak tempuh mobil saat ini dengan penjualan sebelumnya. Lihat saja bannya, biasanya karet pertama cukup untuk menempuh jarak sekitar 100.000 km. Dan jika ban baru dipasang di mobil, dan pada saat yang sama penjual mengklaim bahwa 40.000 km telah ditempuh, maka indikatornya telah diputar.
Langkah 4
Hubungi mekanik untuk memeriksa mobil yang Anda beli, karena nilai odometer sering dicatat selama perawatan. Selain itu, para ahli akan dapat menentukan jarak tempuh berdasarkan keausan mesin, sistem pembuangan, kemudi, dan suspensi. Anda dapat memeriksa mobil dengan nomor VIN. Jika Anda tahu bahwa pemilik mobil ini sangat sering berganti, maka lebih baik menolak untuk membelinya.
Langkah 5
Periksa juga rasio tahun pembuatan dan kondisi mobil, karena ada kemungkinan membeli taksi bekas dengan jarak tempuh bengkok. Sebagai aturan, sebagian besar mobil yang dikendarai dari Eropa telah memiliki counter bengkok, dan sangat sulit bagi pembeli untuk mengidentifikasi twist setelah pemeriksaan.